Rabu, 4 Desember 2024, pukul 08.00 WIB bertempat di Aula Kampus STAHN Jawa Dwipa telah berlangsung acara Lokakarya Kebhinekaan dalam Progam Pekan LIterasi Kebhinekaan dengan tema “toleransi, literasi digital, dan kelas pemberdayaan diri”, acara yang dibuka oleh Ketua STAHN Jawa Dwipa yang diwakili oleh Drs. I Nyoman Warta, M.Hum. Selaku wakil ketua 1, dan dipandu oleh saudara Ida Sulistiyowati sebagai Moderator dan dengan menghadirkan beberapa narasumber diantaranya ada I Komang Agus Widiantara, M.I.Kom., dan Sugeng Sapta Wahyasa, S. Ag., M.Pd. H., dan juga kegiatan ini diikuti oleh seluruh mahasiswa semester 1. Kegiatan ini hasil dari kolaborasi antara BEM STAHN Jawa dwipa dengan media Acarya Nusantara.
–
Acara dimulai dengan sambutan dari ketua pelaksanaan sekaligus ketua BEM STAHN Jawa Dwipa saudara Ika Safitri dan dilanjutkan dengan dibukanya acara secara simbolik oleh bapak Drs. I Nyoman Warta, M.Hum., beliau berpesan bahwa pendidikan tidak hanya dapat didapatkan dibangku perkuliahan “adek-adek (mahasiswa) pendidikan itu tidak saja kita dapatkan dari bangku perkuliahan tetapi lewat lokakarya, lewat workshop, dan lainnya disitu adalah sumber ilmu bagi mahasiswa” dan beliau juga berpesan untuk menambah skill non akademik “mahasiswa sesungguhnya kuliah tidak cukup untuk menuntut ilmu (nilai akademik) sekarang semakin berkembang maka orang bijak mengatakan tambah skill kita”.
–
Narasumber pertama yaitu I Komang Agus Widiantara, M.I.Kom. Dengan tema “keberagaman dan moderasi beragama”. Selain menyampaikan materi, beliau juga mengajak peserta untuk bermain game konsentrasi dengan cara memberikan gambar dalam waktu 3 detik, kemudian mahasiswa disuruh mencari detail pada gambar tersebut. Beliau menyampaikan pentingnya noderasi beragama karena moderasi dinilai sebagai jalan tengah untuk mengatasi konflik antar umat beragama. Beliau juga menyampaikan bahwa tidak hanya orang tua saja yang perlu melakukan moderasi beragama tetapi juga sangat penting mendorong moderasi beragama pada generasi muda. Selain itu juga terdapat sesi untuk peserta dapat menanggapi beberapa berita mengenai toleransi beragama,seluruh peserta dibagi menjadi 5 (lima) kelompok,dan setiap kelompok diberikan 1 buah berita untuk ditanggapi,kemudian setiap kelompok mejelaskan apa tanggapan dan hasil diskusi dari berita yang diberikan.
–
–
Narasumber kedua yaitu Sugeng Sapta Wahyasa, S.Ag., M.Pd.H. yang menyampaikan tentang “motivasi untuk meraih keberhasilan”, salah satu motivasi beliau adalah jadilah versi terbaik dirimu sendiri “jadilah versi terbaik dari dirimu hari ini, kamu adalah contoh untuk adek- adekmu, jangan berkecil hati”, dan mengutip dari yang beliau katakan beliau berpesan untuk teruslah berjuang “tantangan adalah undangan untuk menjadi lebih kuat,jangan menyesali usaha yang telah diberikan dan lakukan dengan hati,maka sukses akan mengikuti”, oleh karena itu mungkin kita tidak perlu menyesali segala usaha-usaha kita.
–
Penulis : Nugroho Wisnu Wicaksono
Gambar : Praditya Ari Wibisono, Dokumentasi BEM STAHN Jawa Dwipa
Penyunting : Reffy Frizta Dianti