Rabu 11 Juni 2025, BEM STAHN Jawa Dwipa mengadakan Debat dan Pemilihan Presiden Mahasiswa/Wakil Presiden Mahasiswa untuk periode 2025/2026 di aula Sekolah Tinggi Agama Hindu Negeri Jawa Dwipa. Acara yang dimulai pukul 11.00 WIB ini dibuka secara resmi oleh Ketua STAHN, Prof. Dr. Drs. Ida Bagus Gede Candrawan, M.Ag., dan dipandu oleh moderator Gede Agus Siswadi, S.Pd., M.Pd., M.Phil. Terdapat tiga pasangan calon yang berkompetisi, yaitu pasangan nomor urut satu Nova Indrianingrum dan Mira Novitasari, pasangan nomor urut dua Desak Putu Esha Aulia Wisesa dan Sadhu Purnima Putri, serta pasangan nomor urut tiga Ketut Dewi Kartika dan Rutia Handayani.

Debat dimulai dengan penyampaian visi dan misi masing-masing pasangan calon, diikuti dengan sembahyang siang yang dipimpin oleh panitia pelaksana, Sunya Brata. Sesi tanya jawab berlangsung dengan dinamis, di mana setiap pasangan calon saling bertanya dan memberikan tanggapan. Mahasiswa yang hadir turut meramaikan suasana dengan sorakan semangat. Dalam debat tersebut, isu-isu kemahasiswaan menjadi topik utama, di mana ketiga pasangan calon saling mempertanyakan dan menanggapi jawaban satu sama lain.


Sesi tanya jawab kedua melibatkan pertanyaan dari mahasiswa kepada ketiga pasangan calon mengenai prioritas kecerdasan, relevansi visi misi dengan nilai-nilai keagamaan, serta cara mengatasi ego sektoral dalam organisasi. Setiap calon memberikan jawaban yang menunjukkan pemahaman dan strategi mereka dalam mengelola organisasi mahasiswa. Setelah sesi tanya jawab berakhir, ketiga pasangan calon menyampaikan closing statement sebelum pemilihan berlangsung.
Pemilihan Presiden Mahasiswa/Wakil Presiden Mahasiswa berjalan lancar, dengan hasil akhir pasangan calon nomor urut satu meraih 27 suara, pasangan nomor urut tiga mendapatkan 21 suara, dan pasangan nomor urut dua memperoleh 19 suara. Dengan demikian, pasangan calon nomor satu dinyatakan sebagai pemenang dalam pemilihan ini.
Penulis : Anninda Novi
Penyunting : Ida Setyawati
Dokumentasi : Gayatri Puspa Wedanti