Pada hari Minggu, 17 November 2024, Upacara Piodalan Pura Pucang Sari yang terletak di Desa Pucang, Kecamatan Ceper, Kabupaten Klaten, dilaksanakan. Rangkaian acara dimulai pukul 08.00 dengan iringan Jempana yang diiringi oleh Bale Ganjur. Dalam kegiatan ini, juga dibuka pelayanan cek kesehatan gratis dari RS Bagas Waras untuk umat Hindu dan masyarakat desa sekitar.
–
Dalam upacara tersebut, hadir perwakilan dari Bimas Hindu Kanwil Jawa Tengah yang diwakili oleh Jaka Suyitna, Camat Ceper, Kapolsek Ceper, Kakodim Ceper, serta PHDI Kabupaten Klaten. Pinandita Bima Mahendra selaku Ketua Panitia Piodalan Pura Pucang Sari mengucapkan terima kasih kepada tamu undangan dan umat Hindu yang telah hadir mengikuti upacara Piodalan ini. Dalam sambutannya, Camat Ceper mengucapkan,
Selain itu, Camat Ceper juga berharap agar masyarakat tetap selalu rukun meskipun berbeda suku, budaya, bahasa, dan agama.
–
Menyambut pesta demokrasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), Camat Ceper memberikan arahan kepada warga Ceper untuk menyukseskan Pilkada serentak. Ia mengajak semua pihak untuk menjaga kondusivitas dan memastikan bahwa setiap warga dapat menggunakan hak suaranya di TPS. “Diharapkan umat Hindu dapat memilih pemimpin yang amanah dan mampu memberikan kesejahteraan bagi masyarakat,” ujarnya.
–
Pada kesempatan yang berbahagia ini, Ketua PHDI Kabupaten Klaten, Drs. Suparman, juga memberikan sambutan kepada umat Hindu agar ikut serta dalam pemilihan dan tidak golput. Ia menekankan pentingnya menggunakan hak pilih pada saat Pilkada untuk pemilihan bupati dan gubernur nanti.
–
“Beda pilihan jangan sampai menjadi perpecahan antar masyarakat,” tegasnya. Suparman juga mengingatkan agar tidak terpengaruh oleh iming-iming uang (money politics) dan harus bijak dalam memilih pemimpin yang dapat memajukan dan menyejahterakan rakyat ke depannya.
–
Pembimas Hindu Kanwil Jateng, yang diwakili oleh Jaka Suyitna, menyambut baik kegiatan Piodalan di Pura Pucang Sari yang dilaksanakan dengan lebih besar. Dalam sambutannya, ia menyampaikan program Bimas Jateng untuk melakukan sertifikasi bagi pura-pura yang belum tersertifikasi. Ia juga menyampaikan adanya dana bantuan untuk operasional lima pura.
–
Penulis: Bayu Adi suputro, Deca dhyona santiago
Gambar: Atmajanu widiya
Penyunting: Reffy Frizta Dianti