Jawa Tengah, Samacarapers – Bertempat di aula kampus STAHN Jawa Dwipa Klaten, Jawa Tengah, pada hari Selasa, (10/6/2025), kampus STAHN Jawa Dwipa mengadakan kegiatan diskusi. Kegiatan diskusi ini diikuti oleh berbagai lembaga Hindu tingkat provinsi Jawa Tengah, mulai dari organisasi Bimas Hindu Kanwil Kemenag Provinsi Jawa Tengah, PHDI Provinsi Jawa Tengah, WHDI Provinsi Jawa Tengah, ICHI, serta organisasi kepemudaan seperti Peradah dan KMHDI. Selain itu, hadir juga perwakilan dari FKUB dan organisasi kemasyarakatan lainnya.
Kegiatan ini diawali dengan acara pembukaan yang dipandu oleh IKa Safitri selaku MC acara. Kemudian acara dilanjutkan dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia raya, laporan ketua panitia pelaksana, sambutan pembimas Hindu Provinsi Jawa Tengah yang dalam sambutannya beliau menyampaikan “pemaksimalan sumber daya manusia Hindu, generasi muda harus siap dalam menggadapi tantangan, dan mampu mengambil peran dalam mewujudkan Indonesia emas 2045” dan kemudian sambutan sekaligus pembukaan secara resmi oleh ketua STAHN Jawa Dwipa. Pada sambutannya beliau penyampaikan “melaui pembangunan bersinergi untuk membentuk sumber daya manusia, perubahan kurikulum STAHN, dan pelatihan mahasiswa untuk dapat berbaur dengan umat masyarakat” kemudian dilanjutkan dengan doa bersama yang dipimpin oleh jro gede Sutoyo.S.Sos.
Kegiatan dilanjutkan dengan diskusi yang dibagi menjadi dua sesi. Untuk diskusi sesi pertama, hadir dua narasumber. Narasumber pertama adalah Bapak Dr. Tri Handoko Seto, S.Si, M.Sc, Deputi Bidang Modifikasi Cuaca BMKG dan Ketua Badan Dharma Dana Nasional, yang membawakan materi berjudul “Kolaborasi Multihelix untuk Penguatan Pendidikan Keagamaan.” Narasumber kedua adalah Bapak Tri Wahono, M.Pd.H, Ketua PHDI Provinsi Jawa Tengah, yang membawakan materi berjudul “Pembangunan SDM Hindu Melalui Pendidikan Berkualitas.”
Sesi kedua dipandu oleh Reffy Frizta Dianti selaku moderator. Sesi ini diawali dengan penyampaian materi dari kedua narasumber dan kemudian dilanjutkan dengan sesi tanya jawab.
Kegiatan diskusi sesi kedua dipandu oleh Ika Safitri selaku moderator. Untuk sesi ini, hanya ada satu narasumber, yaitu Bapak Drs. H. Syamsuddin Asyrofi, M.M., Ketua FKUB Kabupaten Klaten. Narasumber ini membawakan materi berjudul “Nilai-Nilai Universal Agama dalam Memperkuat Semangat Toleransi Kebhinekaan.” Setelah penyampaian materi, diadakan sesi tanya jawab. Kegiatan kemudian ditutup oleh Ketua STAHN Jawa Dwipa.
Penulis: Reffy Frizta Dianti
