Jawa Tengah, Samacarapers – Bertempat di Pura Mitra Kencana Dewa pada hari Kamis, (7/8/2025), Kelompok KKN Sangha Dharma Sekolah Tinggi Agama Hindu Negeri Jawa Dwipa Klaten berkolaborasi dengan Forum Kerukunan Umat Beragama di Kabupaten Tegal mengadakan kegiatan Focus Group Discussion dengan tema “Moderasi Beragama Mendukung Perekonomian Menuju Indonesia Emas 2045”.
Kegiatan ini diawali dengan persembahyangan bersama umat Hindu di Desa Dukuhwringin, kemudian dilanjutkan dengan penampilan Karawitan oleh siswa Pasraman Aditya Dharma. Pembukaan kegiatan ini dipandu oleh Reffy Frizta Dianti sebagai pembawa acara. Kegiatan dimulai dengan pembacaan doa oleh Bima Adi Pratama, salah satu mahasiswa KKN dari Sekolah Tinggi Agama Hindu Negeri Jawa Dwipa Klaten.
“Kegiatan Focus Group Discussion ini diikuti oleh sekitar 50 orang peserta, yang terdiri dari tokoh lintas agama yang tergabung dalam Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Tegal, tokoh masyarakat Dukuh Jomblang Desa Dukuhwringin, Ketua RW 01, dan para ketua RT se-RW 01 Desa Dukuhwringin, serta para pengurus organisasi keagamaan di bawah naungan PHDI Kabupaten Tegal,” ujar Davit Eko Prasetyo selaku ketua panitia kegiatan.
Dalam sambutannya, Prof. Dr. Drs. Ida Bagus Gede Candrawan, M.Ag, Ketua Sekolah Tinggi Agama Hindu Negeri Jawa Dwipa, menyampaikan terima kasih dan memberikan apresiasi kepada mahasiswa yang telah menyelenggarakan kegiatan ini serta kepada semua masyarakat yang telah membantu. Kegiatan ini merupakan kesempatan emas untuk menerapkan nilai-nilai moderasi di masyarakat. Mudah-mudahan FGD ini bermanfaat bagi kita semua.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Ketua FKUB yang diwakili oleh Sekretaris 2 FKUB Kabupaten Tegal, Ir. Doddy Akshman Hadi. Inti dari kegiatan Focus Group Discussion ini dipandu oleh Ida Bagus Nyoman Laksana, S.H. Terdapat tiga narasumber yang hadir dalam acara Focus Group Discussion, yaitu Dr. Ir. Harris Turino, S.T., S.H., M.Si., M.M., salah satu anggota Komisi XI DPR RI; Dr. Saepudin, M.A., selaku Rektor Institut Islam Bhakti Negara Slawi; dan Dr. Pendeta Sugeng Prihadi, S.Th., M.Th., M.Fil.
Penulis: Reffy Frizta Dianti
Dokumentasi: Angga Dwi Saputra
